Pernahkah kamu membayangkan bagaimana hidupmu saat pensiun nanti? Apakah kamu ingin menikmati masa tua dengan tenang tanpa perlu memikirkan keuangan? Persiapan sejak dini menjadi kunci utama untuk mewujudkan pensiun yang nyaman. Salah satu strategi yang bisa kamu andalkan adalah investasi deposito. Dengan keamanan tinggi dan bunga stabil, deposito bisa menjadi langkah cerdik dalam menyusun rencana masa depan.
Strategi Cerdik Milenial Mempersiapkan Masa Pensiun Dengan Investasi Deposito
Contents
Mempersiapkan masa pensiun dengan deposito membutuhkan beberapa langkah cerdik sekaligus strategi yang dapat membantumu mewujudkan pensiun yang nyaman, diantaranya yakni:
1. Tentukan Target Usia Pensiun
Langkah pertama adalah menetapkan kapan kamu ingin pensiun. Apakah di usia 55, 60, atau bahkan pensiun dini di usia 40-an? Menentukan target usia pensiun ini sangat penting agar kamu bisa menyusun perencanaan keuangan yang lebih terarah.
Misalnya, jika saat ini kamu berusia 30 tahun dan ingin pensiun di usia 55, berarti kamu punya waktu 25 tahun untuk mengumpulkan dana pensiun. Dengan waktu yang cukup panjang, kamu bisa memanfaatkan efek bunga majemuk dari deposito untuk meningkatkan nilai tabunganmu.
2. Buat Estimasi Sederhana Kebutuhan Dana yang Diperlukan
Setelah menentukan target usia pensiun, kamu perlu menghitung dana yang sekiranya dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup saat pensiun. Coba bayangkan, berapa pengeluaran bulananmu di masa depan? Saat membuat perhitungan ini, jangan lupa untuk memasukkan faktor inflasi ya!
Sebagai contoh, jika kebutuhan bulananmu saat ini Rp10 juta, kamu bisa memperkirakan kebutuhan dana sekitar Rp12-15 juta per bulan di masa pensiun nanti. Jika kamu berencana pensiun selama 20 tahun, maka total dana yang diperlukan adalah sekitar Rp3-4 miliar. Angka inilah yang akan menjadi acuan untuk menyusun strategi investasi.
3. Pilih Program yang Cocok
Deposito menawarkan berbagai pilihan tenor dan tingkat bunga. Penting untuk memilih program yang paling sesuai dengan kebutuhanmu. Jika tujuanmu jangka panjang, pilih deposito dengan bunga kompetitif dan fasilitas auto-rollover (ARO) agar dana terus bertumbuh secara otomatis.
Saat ini, banyak bank menyediakan deposito online yang memudahkan pengelolaan investasi. Kamu bisa memilih tenor mulai dari 1 bulan hingga 5 tahun. Untuk dana pensiun, tenor yang lebih panjang biasanya lebih menguntungkan karena memberikan bunga lebih tinggi.
Namun jangan lupa, kamu juga harus memperhatikan pajak deposito yang akan dibebankan. Di Indonesia, pajak atas bunga deposito umumnya sebesar 20%. Pastikan kamu menghitung besarnya pajak ini saat menyusun strategi, sehingga kamu memiliki estimasi yang realistis tentang jumlah bunga yang akan kamu peroleh.
4. Ciptakan Penghasilan Pengganti
Salah satu masalah utama saat pensiun adalah kehilangan penghasilan rutin. Oleh karena itu, kamu perlu mencari sumber pendapatan pasif, salah satunya melalui bunga deposito. Umpamanya, jika kamu memiliki deposito sebesar Rp500 juta dengan bunga 4% per tahun, kamu bisa mendapatkan sekitar Rp20 juta per tahun dari bunga tersebut. Pendapatan ini bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari tanpa mengurangi pokok tabungan.
Untuk memaksimalkan pendapatan, kamu juga bisa menerapkan strategi deposito berjenjang, yaitu menempatkan dana di beberapa tenor berbeda agar likuiditas tetap terjaga.
5. Jangan Ditunda-Tunda
Kesalahan terbesar yang sering diabaikan dalam mempersiapkan dana pensiun adalah kebiasaan menunda-nunda. Banyak orang berpikir mereka masih punya banyak waktu, padahal semakin lama kamu menunda, semakin besar usaha yang harus dilakukan untuk mengejar target dana pensiun.
Karena itu, mulailah dari sekarang, meskipun dengan nominal kecil. Sisihkan 10-20% dari penghasilan bulanan untuk kamu investasikan ke dalam deposito. Semakin lama dana tersebut kamu simpan, semakin besar pula manfaat yang akan kamu rasakan berkat efek compounding.
Sejatinya, mempersiapkan dana pensiun tidaklah serumit yang dibayangkan, asalkan kamu memulainya dengan strategi yang jelas dan terencana. Investasi deposito menawarkan keamanan, stabilitas, dan fleksibilitas yang ideal untuk membantu kamu mencapai tujuan keuangan di masa depan.
Melalui berbagai strategi di atas kamu bisa menjalani masa pensiun dengan tenang dan nyaman. Apalagi jika kamu memanfaatkan Aplikasi digibank by DBS untuk partner investasimu. Platform investasi online ini bisa jadi pendukung yang tepat saat mengatur keuangan dalam rangka persiapan pensiunmu di masa depan.
Aplikasi ini juga menawarkan berbagai instrumen investasi dengan fitur alert notifikasi yang dapat kamu personalisasikan baik melalui aplikasi maupun email, sesuai dengan portofolio atau kondisi pasar terkini.
Kamu juga bisa berdiskusi dengan digibank Advisor guna mendapatkan berbagai saran dan rekomedasi strategi terkait investasi yang sesuai dengan tujuan keuanganmu secara personal. Atau kamu bisa mengakses Wealth 101, di mana kamu bisa mendapatkan panduan investasi yang menyediakan tips praktis, edukasi finansial, dan wawasan ekonomi dari pakar DBS.
Jangan lewatkan juga kelas Live & Learn. Sebuah kelas Investasi Bersama Pakar yang terbuka untuk nasabah maupun calon nasabah. Dalam kelas ini kamu akan memperoleh berbagai edukasi finansial serta investasi yang lebih up to date.
So, tak perlu ragu dan menunda lagi, yuk segera mulai investasimu bersama Aplikasi digibank by DBS. Platform canggih ini menyediakan lebih dari 150 produk investasi di mana seluruh produk tersebut dapat kamu beli, jual dan alihkan melalui satu aplikasi, praktis kan?
Mau tahu lebih banyak tentang investasi deposito yang keuntungannya bisa kamu gunakan di masa pensiun? Temukan informasi lengkapnya di link ini!